Simoncelli Telah Berada di Podium Tertinggi"

Ribuan fans mengikuti prosesi pemakaman Marco Simoncelli. Pendeta Francesco Lambiasi menganggap Simoncelli telah meraih podium tertinggi.

Sekitar 10 ribu orang yang terdiri dari fans, rekan setim, rekan seprofesi dan keluarga memadati Gereja Santa Maria Assunta, Coriano, Italia, Kamis 27 Oktober 2011 waktu setempat, untuk melakukan penghormatan terakhir kepada Simoncelli sebelum dikebumikan.

Tepat pukul 15.00 waktu setempat, ribuan fans, keluarga dan rekan seprofesi berkumpul di depan Gereja Santa Maria Assunta mengelilingi peti jenazah Simoncelli sebelum diberangkatkan ke pemakaman.

Tampak ayah Simoncelli, Paolo, ibunya, Rossella dan adik perempuan pembalap Gresini Honda tersebut, Martina. Rekan seprofesi Simoncelli di MotoGP juga hadir, yakni Valentino Rossi, Jorge Lorenzo dan Randy De Puniet. Terdengar lagu Siamo Solo Noi dari penyanyi asal Italia, Vasco Rossi, yang merupakan lagu favorit Simoncelli.

Adalah pidato dari pendeta Francesco Lambiasi yang menjadi perhatian. Lambiasi menilai, meski Simoncelli belum pernah merasakan kemenangan di seri MotoGP, namun Simoncelli telah berada di podium tertinggi saat ini.

"Pada malam sebelum balapan terakhirmu, kamu bilang ingin memenangkan Grand Prix, karena di podium, semua orang terlihat lebih baik," ujar Lambiasi seperti yang dilansirESPN.

"Sekarang sangat menyakitkan tidak bisa melihat kamu lagi, tapi memberi kami kedamaian dan kenikmatan karena mengetahui kami dilihat oleh kamu dari podium tertinggi," lanjut Lambiasi.

Simoncelli tewas setelah mengalami kecelakaan maut di MotoGP Malaysia, Minggu 23 Oktober 2011. Pembalap yang meninggal di usia 24 itu tertabrak Calin Edwards dan Valentino Rossi di Sirkuit Sepang.


sumber klikdisini